arti ga bahaya ta

2024-05-17


Panduan Singkat Menggunakan "Ta" ala Jawa Suroboyoan (Unsplash.com) Ojo ngasal, Rek. Ini panduan menggunakan "ta" ala Jawa Suroboyoan yang benar. Sejak viralnya tren ngomong "nggak bahaya ta?", banyak orang sok njowo dengan mencampuradukkan "ta" ke dalam kalimatnya. Terutama orang-orang dari luar kota Surabaya yang kuliah di daerah Surabaya.

Istilah "Ga Bahaya Ta" memiliki arti "tidak berbahaya, kah?". Kata "Ta" sendiri merupakan bahasa Jawa yang berarti "kah" untuk menanyakan sesuatu. Dalam bahasa sehari-hari, kalimat "Ga Bahaya Ta" sebenarnya merupakan kalimat yang mempertanyakan apakah suatu hal itu sebenarnya berbahaya atau tidak.

Istilah "Gak Bahaya Ta?" pertama kali ramai di media sosial Twitter atau X karena supporter bola Surabaya, yakni Bonek. Selain itu, istilah ini juga popular hingga ke TikTok dengan jumlah penggunanya yang banyak dan berasal dari seluruh dunia.

Dalam bahasa sehari-hari, kalimat "Ga Bahaya Ta" sebenarnya merupakan kalimat yang mempertanyakan apakah suatu hal itu sebenarnya berbahaya atau tidak. Namun, karena menjadi suatu leloucon,...

Maksud kalimat "Ga Bahaya Ta?" Cak Imin dalam salah satu tayangan Najwa Shihab mengatakan jika maksud istilah "Ga Bahaya Ta?" merujuk pada rasa spontan masyarakat Jawa Timur ketika menghadapi situasi atau sesuatu yang baru diketahui.

Kembali lagi pada konten TikTok akun @exp_onlyy, kata wir sendiri sebenarnya merupakan sebuah satiran dari konten sebelumnya yang lebih dulu viral di TikTok, yakni anak kecil kecil yang ditanya orang yang lebih tua "Gak bahaya ta" dengan kocaknya anak tersebut menjawab "yo bahaya" yang sontak jawaban lucu anak kecil tersebut membuat netizen tert...

Ini Makna Kalimat 'Ga Bahaya Ta?' yang Diucapkan Cak Imin. Jakarta: Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB) Muhaimin Iskandar mengungkapkan makna kalimat 'ga bahaya ta' yang sempat...

Jadi, apa arti "ta" sebenarnya? Secara sederhana, "ta" adalah istilah slang yang digunakan untuk menyampaikan bahaya, peringatan atau ancaman. Ini dapat digunakan untuk menunjukkan bahwa seseorang mungkin berada dalam keadaan berbahaya atau untuk memperingatkan mereka tentang potensi bahaya atau bahaya yang mengintai.

JATIMTIMES - Kalimat 'gak bahaya ta' mulai viral dan banyak digunakan dalam pembicaraan sehari-hari masyarakat. Bahkan, kalimat tersebut kerap digunakan sebagai bahan lelucon. Peran media sosial tak luput dari viralnya kakimat tersebut. Karena melalui media sosial, saat ini percakapan terlihat tanpa batas khususnya pengguna smartphone.

Dalam penggunaan sehari-hari, kalimat "Gak Bahaya Ta" sebenarnya digunakan untuk mempertanyakan apakah sesuatu itu benar-benar berbahaya atau tidak. Namun, karena menjadi lelucon, istilah "Gak Bahaya Ta" kemudian digunakan secara bercanda dalam bahasa gaul.

Peta Situs